Tanggal Rilis | : | 2 Maret 2021 |
Ukuran File | : | 2.1 MB |
Abstraksi
Luas panen padi pada 2020 sebesar 28,67 ribu hektar, mengalami kenaikan sebanyak 2,69 ribu hektar atau 10,36 persen dibandingkan 2019 yang sebesar 25,98 ribu hektar.Produksi padi pada 2020 sebesar 110,45 ribu ton gabah kering giling (GKG), mengalami kenaikan sebanyak 12,19 ribu ton atau 12,41 persen dibandingkan 2019 yang sebesar 98,25 ribu ton GKG.Jika dilihat menurut subround, terjadi peningkatan produksi padi pada subround Mei-Agustus dan September-Desember 2020, yaitu masing-masing sebesar 7,63 ribu ton GKG (18,68 persen) dan 15,22 ribu ton GKG (90,63 persen) dibandingkan 2019. Penurunan hanya terjadi pada subround Januari-April, yakni sebesar 10,66 ribu ton GKG (26,25 persen).Jika dikonversikan menjadi beras untuk konsumsi pangan penduduk, produksi beras pada 2020 sebesar 61,53 ribu ton, mengalami kenaikan sebanyak 6,79 ribu ton atau 12,41 persen dibandingkan 2019 yang sebesar 54,74 ribu ton.Potensi produksi padi pada subround Januari-April 2021 diperkirakan sebesar 43,34 ribu ton GKG, mengalami kenaikan sebanyak 13,39 ribu ton atau 44,70 persen dibandingkan subround yang sama pada 2020 yang sebesar 29,95 ribu ton GKG.